Monday, September 26, 2011

247

24 jam sehari, 7 hari seminggu nampaknya tak pernah cukup dalam kehidupan kita. Mengapa hal ini kerap kali terjadi dalam frekwensi yang sangat tinggi? Jika kita telah dalam keadaan terlambat dalam mengejar suatu tugas atau targer tertentu, maka dalih yang bisa kita gunakan adalah kuranganya waktu ataupun pengaturan waktu yang salah dari saya. Namun benarkah letak kesalahan anda pada cara anda mengatur waktu anda?

Setelah memahaminya sekian waktu lamanya, akhirnya saya pun menyadari bahwa kesalahan terbesar saya bukanlah pada pengaturan waktu yang saya lakukan. Karena pada dasarnya waktu tidak bisa diatur. Anda gunakan atau tidak, waktu akan selalu tetap berjalan dan tak pernah berhenti. Akan tetapi, yang pasti yang perlu semua manusia tahu adalah mereka diberikan waktu yang sama dan pasti yaitu 24 jam sehari, 7 hari seminggu tidak kurang tidak lebih. Tidak ada satu ahli pun yang dapat menyimpan menit-menit yang mereka tidak gunakan untuk keperluan mereka di masa depan, sebaliknya tidak ada ahli apa pun yang dapat membuat waktu tambahan dalam pekerjaan mereka disaat mereka membutuhkannya.

Jadi hal bijak yang bisa anda lakukan adalah mengatur kehidupan anda dan bukan waktu anda. Bila bisa dikerjakan sekarang, lakukan sekarang juga tanpa adanya penundaan terhadap sesuatu yang bisa anda kerjakan saat ini. Tips lainnya anda dapat membuat daftar prioritas kepentingan beberapa aktivitas atau tugas yang perlu anda lakukan dari skala 1-5: 5 (sangat penting), 4 (Penting), 3 (Moderat), 2 (Rendah), 1 (Tentative). Daftar lainnya yang menggunakan list yang sama tetapi diberikan skala prioritas waktu 1-5: 5 (Akhir Bulan), 4 (2 bulan mendatang), 3 (4 Bulan mendatang), 2 ( 6 Bulan mendatang), 1 (1 tahun). Setelah melakukannya, kalikan dua kriteria tersebut maka anda akan mendapatkan skala baru yang membantu anda untuk memprioritaskan tugas yang harus anda kerjakan terlebih dahulu dari segi date line dan kepentingan tugas yang akan anda kerjakan.

Saya percaya bila kita duduk dan memikirkan perencanaan hidup kita setidaknya setahun kedepan, akan membuat kita jauh lebih bijak dalam mengatur hidup kita. Bila hidup kita dapat sudah kita atur, percayalah anda akan mendapatkan jam-jam tambahan dalam hari-hari anda.

Monday, September 19, 2011

Diberkati keUANGannya

Apa yang muncul pertama kali dalam pikiran anda jika mendengar seseorang yang hidupnya diberkati dalam bidang keuangannya? Spontan yang terlintas, kemungkinan ia mengalami kenaikan penghasilan, ada proyek besar yang goal dalam pekerjaannya, atau ada klien besar yang sukses dilayaninya. Kesemuanya itu berujung pada satu kesimpulan yaitu diberkati keuanganya berati memilki uang yang melimpah.
Namun pada kenyataannya, banyak orang yang hidup memilki bukan hanya banyak bahkan berlebih melewati batas tetap tak bisa mengalami berkat dalam bidang keuangannya. Selalu saja ada pernyataan, "rumput tetangga lebih hijau dari rumput sendiri". Pada dasarnya diberkati dalam hal keuangan bukan hanya seseorang mendapatkan sumber yang lebih dalam bidang keuangannya. Sebenarnya hal itu hanyalah sebagian kecil dari kata "berkat" dalam hal keuangan.
Inti dari berkat dalam kehidupan keuangan seseorang adalah wisdom bagaimana anda mengatur uang  yang dipercayakan kepada anda. Dengan kemampuan ini membuat anda dapat dengan mudah untuk mengambil keputusan dalam menggunakan, mengatur, menyalurkan, serta mengembangkan uang yang ada pada anda. Melalui ini jelas, mendapatkan berkat dalam keuangan bukanlah soal uangnya, tetapi soal skill mengelola uang yang ada karena banyak orang yang memiliki uang yang berlimpah namun dalam waktu singkat menjadi melarat kembali.
Dalam sebuah buku yang pernah saya baca ada sebuah teori yang mengatakan apabila seluruh uang dan kekayaan semua orang di dunia ini dikumpulkan dan dibagi rata dengan jumlah orang yang ada secara merata, dalam hitungan tahun uang tersebut akan kembali lagi kepada orang-orang kaya yang semula.
Melalui hal ini jelas sudah, diberkati keUANGannya bukanlah perkara seberapa besar uang yang anda miliki dan anda dapatkan, tetapi seberapa besar kemampuan anda mengelola keuangan yang ada pada anda dan bagaimana anda menggunakannya.


Salam




Tigeros86